Diberdayakan oleh Blogger.

MUMUY AKSI INDOSIAR: MAHASISWA STIT PRINGSEWU

Assalamualaikum wr.wb.



Sahabat Kopi Barko Pringsewu yang dirahmatai Allah swt...sengaja admin menulis tetang MUMUY karena memang saat ini MUMUY sedang Ramai diperbincangkan di media terutama Media Lampung,  lebih-lebih karena saya sendiri kebetulan  pernah mengajar salah satu Mata Kuliah  di STIT Pringsewu, tempat Ust. MUMUY kuliah. MUMUY adalah mahasiswa yang memiliki talenta yang luar biasa, kecakapannya dalam mengolah kata diiringi dengan pemahaman agama yang baik. membuat MUMUY labih luar buasa, sedikit saya bercerita tentang dia...
MUMUY AKSI Indosiar
Pada awalnya, kami berserta teman-teman Dosen STIT Pringsewu tidak mengetahui kelebihasan si MUMUY, saat itu ketika di Kampus STIT Pringsewu sedang mengadakan kegiatan BUTARSABU, (Buka Bersama, Tarawih dan Sholat Subuh Berjamaah), waktu itu terjadi setelah penerimaan mahasiswa baru, salah satu dosen STIT Pringsewu; Ust. Abdul Hamid, M.Pd.I Alhafidz meminta salah satu dari mahasiswa baru untuk bisa menjadi penceramah kultum, bakda subuh, maka hanya MUMUY saat itu yang berani tampil menjadi  penceramah kultum...
Subhanallah...samua jamaah terkaget-kaget dan terperangah..ternyata MUMUY yang awalnya dipandang sebelah mata oleh teman-teman, Mumuy dengan tenangnya memberi ceramah kultum subuh saat itu...sejak hari itu, kami mengenal MUMUY adalah sebagai Mahasiswa skaligus seorang Da'i yang bertalenta. semoga Allah memudahkan segala urusannya...amiin....

Saat ini MUMUY masuk dalam ajang pencarian bakat da'i, dia masuk dalam program AKSI yang diadakan oleh Stasiun Telivisi INDOSIAR. saya sangat bangga melihat dia tampil di Telivisi, meningkatkan dan mengasah talenta keda'iannya, semakin lama semakin baik dan matap, mulai dari awal tampil di AKSI Indosiar, hingga saat ini, MUMUY menunjukkan peningkatan yang luar biasa, bahasanya mulai semakin mantab, olah vocal dalam berceramahnya semakin berkarakter...
MUMUY dilahirkan dari kalangan kelurga yang sangat sederhana, konon certianya, MUMUY tidak diperkenankan untuk Mondok (masuk pesantren) padalah dia ingin betul belajar dan mendalami ilmu agama di Pesantren. karena keinginanya untuk Mondok sudah bulat, konon ceritanya dia pura-pura jadi anak nakal, pulang larut malam setiap hari, sampai pada akhirnya orang tuanya mengizinkan dia Mondok...alhamdulillah...kini MUMUY dapat kita saksikan di AKSI Indosiar, kita dapat menikmati kelucuan dan kelugasan MUMUY dalam berceramah...sukses buat MUMUY...semoga Allah Mengabulkan doa-doamu..amiin...


Jangan laupa saksikan MUMUY di AKSI Indosiar, jangan lupa...secangkir Kopi untuk si MUMUY..
dikung MUMUY dengan Ketik: AKSI MUMUY kirim ke  98888 untuk Telkomsel dan 97288 untuk Indosat dan XL.




CARA MEMBUAT SECANGKIR KOPI NIKMAT; Kopi Bubuk Lampung_BARKO


Kebanyakan orang membuat secangkir kopi dengan segera mencampur kopi dengan air mendidih. Kalau kita langsung menuang air mendidih ke dalam kopi, lalu apa yang akan kita minum? Kopi akan jadi hancur, ini menurut  Arief Budiman, seorang Quality Control Universita del Coffee, kepada Okezone di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Menurut dia, ada dua cara yang lebih tepat dilakukan. Pertama, diamkan air mendidih kurang lebih 2-3 menit untuk menurunkan suhunya. Kedua, air mendidih harus disaring terlebih dahulu. Jika tidak dilakukan penyaringan, maka kopi akan terkontaminasi bakteri di dalam air walaupun sebelumnya sudah dididihkan.
Arief Budiman  menjelaskan proses pembuatan kopi yang benar agar bisa dinikmati dimana  dimana saja. Pertama kali, air yang sudah mendidih dituang ke gelas berisi gula, yang belum diberi kopi. Hasilnya adalah air gula yang porsinya sesuai kebutuhan Anda.
Menuturnya "Air panas yang dimasukkan ke gelas berisi gula akan membuat rasa manis gula tidak setajam ketika berpadu dengan kopi bubuk,"  Jika sudah dituang ke dalam gelas berisi gula, maka langkah selanjutnya adalah menuangkan air panas berisi gula tersebut ke dalam gelas yang masih baru. Gunakan saringan untuk menuangkannya.
Terakhir, tuangkan air gula ke dalam gelas berisi kopi. Jangan lupa saring kembali, Anda tidak perlu ampasnya saat menikmati kopi. Arief menambahkan, cara ini memungkinkan Anda bisa menikmati citarasa kopi sesungguhnya.
 
"Dengan dilakukan proses penyaringan beberapa kali, maka saat minum kopi Anda tidak akan merasa mual sebab kadar kafein di dalam kopi sudah terkikis," tutupnya.

Semoga bermanfaat…
KOPI BUBUK ASLI LAMPUNG